BKKBN Soroti Usia Hubungan Seksual Pertama yang Semakin Muda: Pentingnya Edukasi Seksual dan Risiko Kehamilan

- 2 Juli 2024, 07:47 WIB
Kepala BKKBN Hasto Wardoyo.
Kepala BKKBN Hasto Wardoyo. / Pikiran Rakyat/Boy Darmawan/

Songgolangit.com - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), dr. Hasto Wardoyo, menyoroti semakin dini usia hubungan seksual pertama di Indonesia. Menurutnya, ini menunjukkan pentingnya edukasi tentang risiko kehamilan di usia muda.

"Rata-rata hubungan seks pertama maju di usia 15-19 tahun, dengan mayoritas di usia 17 tahun. Padahal, rata-rata usia menikah adalah 22 tahun. Dalam upaya mencegah stunting, kita harus mencegah kehamilan di luar nikah," ujar Hasto dalam pernyataannya di Jakarta.

Ia juga menyampaikan bahwa usia laki-laki lebih maju dibandingkan perempuan untuk hubungan seksual pertama.

"Potret Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 90-an menunjukkan bahwa usia pertama hubungan seksual adalah 20-21 tahun. Memang, usia laki-laki lebih maju dibandingkan perempuan untuk hubungan seks pertama," ungkapnya.

Baca Juga: Program Pembinaan Ketahanan Keluarga Berbasis Kelompok, Inovasi BKKBN Atasi Stunting

Hasto juga menekankan pentingnya pendewasaan usia perkawinan, di mana usia ideal menikah bagi laki-laki adalah 25 tahun, sedangkan perempuan 21 tahun. Ia juga memaparkan bahwa BKKBN memiliki aplikasi elektronik siap nikah dan siap hamil (elsimil) yang bisa menjadi solusi untuk mempersiapkan calon pengantin agar paham tentang kesehatan reproduksi dan menurunkan angka perceraian di Indonesia.

"BKKBN selalu berkolaborasi lintas sektor untuk mengkampanyekan kepada masyarakat agar tidak kawin pada usia anak. Perkawinan usia anak akan menyebabkan pasangan tidak siap, yang ujungnya akan menyebabkan perceraian. Sekarang, salah satu penyebab perceraian terbesar adalah konflik kecil yang berkepanjangan," tuturnya.

Wahidin, Deputi Bidang Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi BKKBN, mengimbau generasi muda untuk menikah pada usia yang tepat, yaitu minimal 21 tahun untuk wanita dan 25 tahun untuk pria.

"BKKBN tidak pernah menghalangi orang untuk menikah, namun selalu menganjurkan menikah di usia yang tepat dan memperhatikan usia ideal ibu melahirkan pada rentang 21-35 tahun," kata Wahidin.

Baca Juga: Mengapa Anak dan Remaja Butuh Pendidikan Seksual? Temukan Jawabannya, Sebelum Terlambat!

Halaman:

Editor: Yudhista AP

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah