Serangan DBD di Madiun Meningkat, Lakukan Ini Sebelum Terlambat!

- 17 April 2024, 22:35 WIB
Arsip foto - Petugas melakukan pengasapan (fogging) di permukiman warga
Arsip foto - Petugas melakukan pengasapan (fogging) di permukiman warga /ANTARA FOTO/Reno Esnir/

Baca Juga: 122 Orang Terjangkit Demam Berdarah Di Magetan, Apa Penyebabnya?

"Paling tidak seminggu dua kali menguras bak mandi, lebih sering lebih baik. Selain itu, harus menutup ataupun mengganti tempat dan wadah-wadah penampung air yang bisa menjadi sarang perindukan nyamuk DBD," imbuhnya.

Menanggapi situasi ini, Dinkes PPKB Kota Madiun juga meningkatkan langkah-langkah responsif, termasuk pengasapan atau "fogging" di lokasi-lokasi yang teridentifikasi sebagai titik rawan DBD. Jalan Tumapel, Kelurahan Winongo, menjadi salah satu area yang mendapatkan tindakan fogging sebagai upaya meminimalisir penyebaran penyakit.

Lebih lanjut, Dinkes mengoptimalkan peran tim juru pemantau jentik atau "jumantik" yang disiagakan di tiap RT dan kelurahan. Tindakan ini diharapkan dapat mendeteksi dan menanggulangi potensi penyebaran jentik nyamuk sejak dini. ***

Halaman:

Editor: Yudhista AP

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah