Pembangunan Infrastruktur Desa Tanggaran Melalui Program TMMD ke-120 Mendekati Tahap Penyelesaian

- 3 Juni 2024, 22:07 WIB
Kabupaten Trenggalek dan TNI Manunggal Bangun Desa dalam Program TMMD ke-120
Kabupaten Trenggalek dan TNI Manunggal Bangun Desa dalam Program TMMD ke-120 /Prokopim/Pemkab Trenggalek


Songgolangit.com – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-120 yang dilaksanakan di Desa Tanggaran, Kecamatan Pule, Trenggalek, telah mencapai tahap akhir dalam berbagai pekerjaan fisik. Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, bersama Komandan Kodim 0806, melakukan inspeksi langsung ke lokasi pembangunan, yang meliputi pengerjaan rabat jalan, pembuatan paving, tanggul penahan jalan (TPJ), serta rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH).

Dalam kunjungan tersebut, Bupati Trenggalek, yang akrab disapa Mas Ipin, menyatakan rasa terima kasihnya kepada seluruh elemen masyarakat dan instansi yang terlibat. "Alhamdulillah, ini titik perbatasan dengan Kabupaten Ponorogo, sudah 800 meteran, terus nanti nyambung ada satu kilo yang belum, nanti kita cicil," ujar Mas Ipin mengenai progres pengerjaan jalan.

Ia juga menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur sebagai aksesibilitas bagi masyarakat, "Sampai yang di bawah tadi juga sudah, jadi ya, pelan-pelan lah kita permudah nanti semua akses infrastruktur," tambahnya.

Baca Juga: Slamet Widodo: Pendidikan Politik, Senjata Ampuh Melawan Politik Uang!

Program TMMD, yang merupakan kolaborasi antara TNI dan komunitas lokal, diakui Mas Ipin sangat membantu di tengah keterbatasan fiskal yang dihadapi Kabupaten Trenggalek.

"Terima kasih juga ke masyarakat, termasuk ini masyarakat Ponorogo juga ikut karena berkepentingan karena mungkin ini jalan tembusan," pungkas Mas Ipin, mengakui bahwa program ini juga mendapat dukungan dari masyarakat Kabupaten Ponorogo yang turut serta merasakan manfaatnya.

Kegiatan TMMD ke-120 ini tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga mengedepankan konsep gotong royong dan swadaya masyarakat. Hal ini menjadi contoh nyata dari sinergi antara pemerintah, TNI, Polri, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), pemerintah desa, serta partisipasi aktif dari masyarakat itu sendiri. ***

Editor: Yudhista AP

Sumber: Prokopim Trenggalek


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah