Peringatan Haul Kyai Ageng Muhammad Besari ke-277 di Tegalsari: Revitalisasi Warisan dan Tradisi Keilmuan

- 21 Mei 2024, 17:02 WIB
Haul Kyai Ageng Muhammad Besari ke-277: Revitalisasi Warisan dan Tradisi Tegalsari
Haul Kyai Ageng Muhammad Besari ke-277: Revitalisasi Warisan dan Tradisi Tegalsari /Wirastho/SL

Songgolangit.com - Di tengah semilir angin yang membawa aroma tanah yang subur, sebuah perhelatan besar kembali digelar di desa Tegalsari, Ponorogo. Haul Kyai Ageng Muhammad Besari yang ke-277 mulai tanggal 17 - 20 mei 2024, sebuah tradisi yang telah berlangsung selama hampir tiga abad sebagai bentuk penghormatan kepada salah satu tokoh penyebar Islam di tanah Jawa.

Dengan nuansa Tegalsari yang kental, peringatan ini tidak hanya merupakan acara tahunan, namun juga momen bagi masyarakat untuk bersinergi dan mempererat tali kekeluargaan.

Kepala Desa Tegalsari, Khoirul Huda, mengungkapkan harapannya agar perhelatan ini dapat meningkatkan keharmonisan masyarakat Tegalsari dan seluruh elemen penopangnya, termasuk pemerintah desa, dzuriyah Tegalsari, dan yayasan yang terlibat.

"Tegalsari, yang telah menjadi warisan kolektif, tidak hanya berarti bagi dzuriyah, tetapi juga bagi umat Islam di seluruh Indonesia", jelas Khirul Huda.

Baca Juga: Fikiran Ra'jat: Majalah Radikal Soekarno yang Bersuara Lantang Melawan Imperialisme

Dias, salah satu dzuriyah Kyai Ageng Muhammad Besari, menekankan bahwa Tegalsari kini adalah warisan bagi semua orang, tidak terbatas pada mereka yang memiliki nasab atau sanad, tetapi juga bagi mereka yang baru mengenal Tegalsari.

"Banyak ilmu telah lahir dari Tegalsari, mulai dari eyang Muhammad Besari hingga keturunannya. Budaya yang ditinggalkan, jika dipelajari dan diimplementasikan dalam kehidupan, akan sangat bermanfaat", ungkap Dias.

Dias berharap bahwa ke depannya, acara Haul dan kegiatan lain di Tegalsari dapat ditambahkan dengan seminar, diskusi, atau dialog budaya yang membahas keilmuan yang ada di pesantren Gebang Tinatar. Tujuannya adalah agar khazanah ilmu Tegalsari tidak hilang dan terus berkembang.

Hamdan Rifai, ketua Yayasan yang terlibat dalam pelaksanaan Haul, melalui wawancara via WhatsApp, menyampaikan harapan bahwa perhelatan ini akan membawa dampak positif bagi semua pihak.

Halaman:

Editor: Yudhista AP


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah