Harga Bawang Merah Di Jawa Timur Naik Drastis, Ini Faktanya

- 30 April 2024, 17:15 WIB
Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi melakukan kunjungan kerja ke sentra bawang merah di Brebes, Jawa Tengah, Selasa (19/9/2023).
Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi melakukan kunjungan kerja ke sentra bawang merah di Brebes, Jawa Tengah, Selasa (19/9/2023). / ANTARA/HO-Humas Bapanas/aa./

Songgolangit.com - Dinamika perekonomian di Jawa Timur kembali mengalami turbulensi pasca hari raya Idul Fitri 2024. Fluktuasi harga kebutuhan pokok, khususnya bawang merah, menjadi topik hangat yang meresahkan warga. Berdasarkan data terkini yang direkam pada pukul 17:03:55 tanggal 30 April 2024, harga rata-rata bawang merah di tingkat konsumen di Provinsi Jawa Timur tercatat sebesar Rp 48.653 per kilogram.

Di tengah kelesuan ekonomi pasca-lebaran, Pasar Klojen, Kota Malang mencatatkan peningkatan harga sejumlah komoditas sayuran. Komoditas bawang merah, sebagai salah satu bumbu dapur esensial, mengalami kenaikan yang cukup signifikan, dengan harga yang mencapai Rp 65 ribu per kilogram.

Kenaikan ini berlangsung secara progresif sejak momentum hari raya Idul Fitri, dimana harga bawang merah yang semula berada di kisaran Rp 40 ribu per kilogram, melonjak hingga Rp 65 ribu per kilogram.

Baca Juga: Harga Jagung Anjlok, Namun Masih Jauh Lebih Mahal Dari Harga Internasional

Tini, seorang pedagang di Pasar Klojen, mengungkapkan, "Harga bawang merah naiknya terus menerus sejak lebaran kemarin. Dulu normalnya Rp 40 ribu, sekarang jadi Rp 65 ribu per kilo."

Fenomena serupa juga terjadi di kawasan Surabaya Raya, dimana sejumlah pembeli melaporkan harga bawang merah yang telah mencapai Rp 60.000 per kilogram. Masrofah, seorang ibu rumah tangga di Gunungsari Surabaya, menyatakan, "Iya kemarin beli itu seperempat Rp 15 ribu, kalau dihitung ya sekilonya Rp 60 ribu."

Kondisi ini tidak hanya terbatas pada Surabaya, tetapi juga dirasakan oleh warga di Mojosarirejo, Kecamatan Driyorejo, Gresik. Rike, seorang warga perumahan, mengungkapkan kekecewaannya, "Tadi pagi beli seperempat Rp 15 ribu. Dari kemarin ya segitu harganya. Itu pun kondisi bawangnya kurang bagus."

Data Sistem Informasi Ketersediaan dan Perkembangan Bahan Pokok (Siskaperbapo) Jatim menunjukkan bahwa harga rata-rata tertinggi bawang merah tercatat di Kabupaten Gresik mencapai Rp 60.000, sementara Kabupaten Mojokerto mencatatkan harga rata-rata terendah sebesar Rp 31.700.

Baca Juga: Anjloknya Harga Gabah di Musim Panen, Petani Tunggu Tindakan Pemerintah

Halaman:

Editor: Yudhista AP


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah