Sensasi Unik Sate Tangkar Ponorogo: Gigitan Tulang Ayam yang Menggugah Selera

- 30 Maret 2024, 12:30 WIB
Sate tangkar Ponorogo
Sate tangkar Ponorogo /Frengki Criss/

Songgolangit.com - Pernah mendengar kata tangkar? Konon, tangkar erat kaitannya dengan bagian tulang. Semisal soto tangkar Betawi yang berisi tulang iga sapi. Di Ponorogo juga ada makanan yang berbahan tulang ayam, namanya sate tangkar.

Tidak banyak yang tahu, sate tangkar juga dijajankan penjual warung sate Ponorogo. Varian sate ini secara bentuk serupa dengan sate Ponorogo. Namun, saat mencicipi sate tangkar perbedaannya akan langsung terasa.

Sate yang sekali gigit akan terasa empuk di mulut terganti dengan sensasi tulang rawan (tulang muda). Tulang rawan ayam disulap menjadi sajian ekonomis sate Ponorogo. Pilihan lain bagi yang suka memakan tulang.

Baca Juga: Kelezatan Tiwul Goreng: Dari Makanan Desa Hingga Sajian Eksklusif di Kafe Modern

Versi ekonomis sate Ponorogo jadi alternatif menikmati sensasi bumbu sambal kacang sate Ponorogo. Tulang rawan yang umumnya terbuang bisa terkombinasi dengan sensasi manis, pedas, dan gurih bumbu sate.

Bagi sebagian orang mungkin terasa aneh. Namun, sate tangkar memiliki pelanggannya sendiri. Menikmati daging yang menempel di bagian tulang ayam jadi sensasi yang unik. Sate tangkar juga terstigma sebagai menu favorit makanan trambul saat meminum arak.

Ada juga kisah yang sering diperdengarkan. Di zaman dahulu, sate tangkar adalah menu alternatif bagi masyarakat yang ingin menikmati sate namun tidak cukup uang. Harganya yang relatif lebih murah, secuil daging yang menempel di tulang bisa melerai kerewelan anak yang ngidam makan sate.

Sate tangkar yang berbumbu sama layaknya sate Ponorogo dapat dinikmati dengan nasi putih hangat. Tulang rawan dan sambal kacang menjadi lauk yang bercitarasa khas mendampingi nasi untuk perut lapar. Kisaran harga sate tangkar yang dibawah Rp 10.000 sudah dapat mengobati keinginan memakan sate bercita rasa khas Ponorogo.

Baca Juga: Lezatnya Sate Blendet: Sensasi Gurih Asin Sate Kopok Ponorogo yang Penuh Sensor

Di zaman sekarang, oalah sate tangkar bisa dikatakan cara memaksimalkan bahan baku ayam. Penjual meminimalisir sisa bahan baku dalam produksinya. Mulai dari tulang, jeroan, kepala, sayap, hingga ceker ayam diolah untuk dijajakan di warung sate Ponorogo.

Halaman:

Editor: Yudhista AP


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah