Songgolangit.com - Bulan suci Ramadhan selalu menyimpan berbagai cerita yang menghangatkan hati dan mempererat tali persaudaraan. Namun, Ramadhan 2024 ini tampaknya membawa nuansa yang berbeda.
Media sosial dihebohkan dengan fenomena viral di mana para nonis sebutan bagi individu non-Muslim terlihat antusias berebut takjil, makanan berbuka puasa yang biasanya dibagikan secara gratis atau dijual di berbagai penjuru kota.
Sejak pukul 15.00 WIB, kerumunan nonis mulai memadati berbagai titik pembagian takjil, mengakibatkan kekhawatiran di kalangan umat Islam akan kehabisan makanan berbuka.
Baca Juga: Jelajah Takjil Ponorogo: Sensasi Berbuka di Jalan Suromenggolo
Tidak hanya berburu takjil, nonis juga terlihat membeli baju lebaran dan membooking tempat untuk buka bersama. Fenomena ini menimbulkan reaksi beragam di kalangan netizen.
"Nanti giliran Natal, pohonnya bakal ditebangi, pas hari Paskah telurnya bakal diborong semua," komentar @txtdarilaptop_ akun seorang netizen dengan nada gurau.
Namun, di balik keluhan tersebut, banyak juga yang merasa senang karena interaksi antarumat beragama di bulan Ramadhan semakin erat.
Walaupun terdapat kekhawatiran dan ketidaknyamanan, fenomena ini membuka ruang dialog tentang bagaimana umat beragama dapat berbagi kebahagiaan dan menghormati satu sama lain, terutama di bulan yang penuh berkah ini.
Pendeta Tiberias nyadar, war takjil bakal dibalas dengan kinder joy saat Paskah ????pic.twitter.com/G6neYlvPWU— Zulfikar Akbar (@zoelfick) March 17, 2024
Dengan adanya toleransi dan pengertian, keseruan Ramadhan tidak hanya menjadi milik satu kelompok, melainkan menjadi kesempatan untuk memperkuat keberagaman dan kerukunan umat beragama di Indonesia.
In ???????? Indonesia,religious tolerance is still stronger than in other countries. In the current month of Ramadan,there is something called "Takjil War".Non-Muslims buy “takjil snacks”at 3pm before Muslims break their fast at 6pm. they jokingly made a video about this,just a kidding pic.twitter.com/fTd1zUIdLF— Nita (@chrmntgcs) March 18, 2024
Baca Juga: Olahan Kolang Kaling dan Cincau Banyak Dibuat Takjil, Omzet Pedagang Melonjak Saat Ramadan