Kuliner Khas Ponorogo: 11 Hidangan Autentik yang Menggugah Selera

- 1 April 2024, 15:34 WIB
Kuliner Khas Ponorogo
Kuliner Khas Ponorogo /YAP/Kompilasi/

Songgolangit.com - Kota Ponorogo tidak hanya terkenal dengan kesenian Reog yang memukau, tetapi juga kekayaan kuliner tradisional yang memikat selera. Berbagai pilihan kuliner dari hidangan berat hingga camilan ringan tersedia untuk dinikmati ketika berkunjung ke Ponorogo. Berikut adalah sajian kuliner khas Ponorogo yang wajib dicoba:

1. Sate Ponorogo
Sate Ponorogo merupakan hidangan khas yang tidak boleh dilewatkan. Hidangan ini terbuat dari daging sapi yang diiris kecil-kecil, ditusuk, dan dibakar menggunakan arang. Sate ini akan semakin nikmat dengan saus kacang (sambal) yang kaya rasa serta disajikan bersama lontong atau nasi putih. Kekhasan bumbu kacang yang tidak ada duanya.
Baca Juga: Sate Legendaris Ponorogo yang Bikin Presiden Jokowi Ketagihan - Di Mana Tempatnya?

2. Nasi Pecel
Nasi Pecel adalah hidangan yang disajikan bersama sayuran rebus seperti kacang panjang, bayam, daun singkong, dan tauge, yang kemudian disiram dengan sambal kacang pedas dan gurih. Kerupuk sering ditambahkan sebagai pelengkap hidangan ini. Namun, nasi pecel Ponorogo memiliki karakter sambal yang khas. Rasa pedas dan asinnya membedakan dengan citarasa nasil pecel Madiun atau kota lain yang memiliki campuran kencur dalam bumbu sambal kacangnya.
Baca Juga: Rahasia di Balik Kelezatan Khas Pecel Ponorogo, Anda Wajib Coba!

3. Gethuk Golan
Gethuk Golan adalah camilan tradisional dari Ponorogo yang terbuat dari singkong parut yang dimasak bersama gula merah dan kelapa parut. Camilan ini menawarkan rasa manis serta tekstur kenyal dan lembut yang unik. Gethuk Golan dapat ditemukan di desa Golan atau sentra jajan di dekat Stadion Batoro Katong. Citarasa gethuk yang berbalut kisah cinta Golan-Mirah yang legendaris

4. Es Dawet Jabung
Minuman ini merupakan perpaduan antara dawet atau cendol, santan, gula merah, es serut, dan potongan buah nangka. Es Dawet Jabung menawarkan sensasi manis dan aroma yang harum, serta kesegaran yang cocok untuk dinikmati dalam cuaca panas. Harum campuran nangka, tape, dan gurih santan membius untuk segera menikmati segarnya dawet Jabung. Namun ada beberapa hal yang harus diwaspadai. Jangan terkecoh mengambil lepek mangkok dawet jika tidak mau menanggung malu.
Baca Juga: Menelusuri Jejak Legenda Dawet Jabung di Warung Ikonik Bu Sumini

5. Jenang Mirah
Jenang Mirah adalah penganan manis yang dibuat dari tepung ketan merah, santan, dan gula merah. Disajikan dengan taburan kelapa parut dan wijen hitam, jenang ini memiliki rasa manis dan tekstur yang lembut dengan warna merah yang menarik. Jenang ini tidak berhubungan dengan kisah Kyai Ageng Mirah yang kesohor itu. Jenang yang masif diproduksi di desa Mirah menjadikan jenang ini dikenal sebagai jenang Mirah. Kini jenang Mirah sudah berinovasi dengan mengembang berbagai varian rasa buah.
Baca Juga: Jenang Mirah: Oleh-Oleh Khas Ponorogo Harga Terjangkau yang Tak Boleh Terlewatkan

6. Tiwul Goreng
Bagi Anda yang merindukan makanan tradisional, Tiwul Goreng bisa menjadi pilihan. Meskipun berbahan dasar singkong, Tiwul Goreng ini tidak kalah lezat dari nasi goreng konvensional. Tiwul yang dikenal dengan nilai gizinya yang baik dapat dinikmati dengan varian lain. Hambarnya rasa tiwul bisa termanipulasi dengan tambahan bumbu rempah nasi goreng.
Baca Juga: Kelezatan Tiwul Goreng: Dari Makanan Desa Hingga Sajian Eksklusif di Kafe Modern

7. Sate Kopok
Sate Kopok atau blendet adalah varian sate khas Ponorogo dengan daging ayam yang dimarinasi menggunakan bumbu kuning. Bumbu yang terbuat dari campuran rempah seperti kunyit, jahe, bawang merah, bawang putih, dan kemiri memberikan rasa unik dan lezat pada sate ini. Sate ini dapat ditemukan di sekitar pasar Balong. Soto ayam atau pecel biasa menjadi pendamping sajian sate Kopok. Sate yang bikin ilfeel sebelum memakannya.
Baca Juga: Lezatnya Sate Blendet: Sensasi Gurih Asin Sate Kopok Ponorogo yang Penuh Sensor

8. Dawet Goreng
Camilan ini terbuat dari adonan tepung terigu dengan cita rasa gurih, manis, dan tekstur renyah. Kue ini dinamakan dawet goreng karena bentuknya yang mirip dengan dawet. Rasa manis gurihnya cocok untuk dijadikan teman minum teh atau kopi. Dawet goreng mudah ditemukan di berbagai toko yang menjajakan oleh-oleh khas Ponorogo.

9. Roti Adrem
Roti adrem merupakan makanan ringan tradisional bahan utama tepung beras dan gula merah. Makanan ini dapat ditemukan di pasar pasar Jetis. Makanan ini punya nama lain yakni tolpit. Roti tepung beras dengan guyuran gula merah sangat cocok untuk camilan berbincang dengan teman. Makanan yang juga ditemukan di Bantul masih konsisten dijajakan oleh penjual di Pasar Jetis.  

Halaman:

Editor: Yudhista AP


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah