DPRD Ponorogo Berkomunikasi dengan BP2MI: Misi Menyelamatkan Nasib Pekerja Migran

- 21 Juni 2024, 16:44 WIB
Peningkatan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia: Upaya Bersama BP2MI dan DPRD Ponorogo
Peningkatan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia: Upaya Bersama BP2MI dan DPRD Ponorogo /BP2MI/Ist.


Songgolangit.com – Kunjungan Wakil Ketua DPRD Ponorogo, Bapak Miseri Efendy, SH.,MH, ke kantor Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) menandai langkah penting dalam peningkatan kesejahteraan Pekerja Migran Indonesia (PMI). Pertemuan yang berlangsung di ruang rapat Adelina Sau ini menjadi forum strategis untuk merumuskan solusi atas permasalahan yang dihadapi PMI dan keluarganya.

Irjen Pol. Drs. I Ketut Suardana, M.Si, selaku Deputi Bidang Penempatan dan Pelindungan Eropa dan Timur Tengah BP2MI, menyatakan rasa terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh Bapak Miseri Efendy. "Kami sangat menghargai masukan dan saran yang diberikan serta keberpihakannya terhadap nasib PMI," ungkap Suardana.

Permasalahan yang dihadapi oleh PMI tidaklah sederhana. Kompleksitas isu ini menuntut solusi yang komprehensif, melibatkan berbagai pihak mulai dari pemerintah pusat hingga pemerintah desa. "Problem yang dialami PMI bersama Keluarganya sangat kompleks. Itu sebabnya harus bisa diuraikan, dan membutuhkan keterlibatan kita semua," ujar Bapak Miseri Efendy dalam diskusi tersebut.

Baca Juga: Kisah Inspiratif Lima Pekerja Migran Indonesia yang Diganjar Penghargaan di Taiwan

Salah satu isu yang menjadi sorotan adalah tingginya angka perceraian di kalangan PMI. Fenomena ini telah menjadi kekhawatiran tersendiri bagi masyarakat. "Keluhan yang disampaikan soal perceraian dari PMI yang menjadi permasalahan tersendiri bagi masyarakat akan kita carikan solusinya," tegas Bapak Miseri.

BP2MI telah memperketat regulasi proses penempatan PMI, namun masih terdapat oknum P3MI yang mencari celah untuk mengambil jalan pintas. "Namun ada saja, oknum P3MI yang bekerja sama dengan calon bermain untuk mengambil jalan pintas," kata Suardana, mengungkapkan tantangan yang dihadapi.

Baca Juga: Kisah Pilu Asmaul Husna: Migran Ilegal Berjuang Lawan Diabetes di Malaysia, Akhirnya Pulang ke Ponorogo!

Pertemuan ini juga dihadiri oleh Direktur Penempatan Pemerintah kawasan Asia dan Afrika, Seriulina Tarigan, Kepala Pusat Data dan Informasi BP2MI, Devryl Sogia, serta pejabat lainnya. Semua pihak sepakat bahwa pemerintah daerah memiliki peran krusial dalam mencegah perekrutan ilegal PMI. "Ayo bantu BP2MI dalam memerangi sindikat, dan para mafia," ajak Suardana.

Dalam pertemuan yang berlangsung hangat dan penuh komitmen ini, diharapkan sinergi antara BP2MI dan pemerintah daerah dapat terus ditingkatkan demi melindungi hak-hak PMI dan keluarganya. ***

Editor: Yudhista AP

Sumber: BP2MI


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah