Memahami Labirin Seleksi Polri, Ini Dia Penyebab Gagalnya Masuk Polisi yang Wajib Diketahui

- 8 Februari 2024, 16:37 WIB
305 Casis Bintara dan Tamtama Polri Ikuti Supervisi Pradiktuk Gelombang I T.A 2024 di Polda Kaltara.
305 Casis Bintara dan Tamtama Polri Ikuti Supervisi Pradiktuk Gelombang I T.A 2024 di Polda Kaltara. /Polda Kaltara /

SONGGOLANGIT.COM - Menjadi anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia (POLRI) adalah impian banyak pemuda dan pemudi di Indonesia. Tahun ini, POLRI kembali membuka kesempatan bagi generasi muda untuk bergabung melalui seleksi yang ketat dan komprehensif.

Namun, setiap tahunnya, banyak calon yang gagal dalam proses seleksi ini. Artikel ini akan mengupas penyebab-penyebab utama kegagalan tersebut, memberikan wawasan bagi calon pendaftar agar dapat lebih matang dalam persiapan.

Seleksi POLRI terdiri dari berbagai tingkatan, mulai dari SIPSS, Akpol, Bintara, hingga Tamtama. Calon anggota dapat mendaftar secara online, namun mereka harus memenuhi persyaratan pendaftaran yang telah ditentukan oleh panitia. Seleksi meliputi tes fisik, mental, dan akademik, yang dilakukan baik di tingkat daerah maupun pusat.

Baca Juga: Dijanjikan Lolos Tes Masuk Kepolisian, Warga Magetan Kehilangan Ratusan Juta!

Seorang narasumber dari POLRI, yang namanya dirahasiakan demi privasi, membagikan bahwa seleksi POLRI tidak hanya mencari individu yang kuat secara fisik, tetapi juga yang memiliki integritas, dedikasi, dan keterampilan komunikasi yang baik. "Kami mencari bukan hanya kekuatan fisik, tapi juga kekuatan karakter," ujar narasumber tersebut.

Ia juga menyarankan para kandidat seleksi agar tak mudah tergiur dengan pihak yang menyatakan bisa membantu meloloskan melalui jalur "orang dalam". Karena, tiap tahun selalu ada aduan terkait penipuan semacam itu.

Berikut adalah sepuluh penyebab kegagalan yang sering terjadi dalam seleksi POLRI:

  1. Kondisi Kesehatan yang Tidak Memadai: Tes kesehatan adalah tahapan pertama yang sering menjadi penghalang. Calon harus memastikan kondisi kesehatannya prima sebelum mendaftar.

  2. Gagal dalam Tes Fisik: Tes fisik yang mencakup berbagai aktivitas seperti push-up dan sprint sering menjadi batu sandungan bagi banyak calon.

  3. Kurangnya Pendidikan Formal: Pendidikan setidaknya SMA atau setingkat merupakan syarat mutlak yang harus dipenuhi.

Halaman:

Editor: Yudhista AP


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah