Network
Songgolangit.com - Dalam kabar terbaru, lima calon Jemaah haji dari Kabupaten Ngawi dinyatakan tidak memenuhi syarat istithoah untuk melaksanakan ibadah haji.
Masun Azali Amrullah, Kasi Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umroh PHU Kementrian Agama Kemenag Kabupaten Ngawi, menjelaskan bahwa ada ketentuan baru pada tahun 2024 yang berbeda dari sebelumnya.
Diantaranya, calon Jemaah haji yang terdaftar berangkat pada tahun 2024 harus melakukan pemeriksaan kesehatan sebelum melakukan pelunasan biaya haji. Tujuan dari pemeriksaan ini adalah untuk mengetahui kondisi fisik istithoah atau tidak.
Istitha'ah adalah suatu kondisi dimana seseorang memiliki kemampuan baik secara jasmaniah, ruhaniah, pembekalan, dan keamanan untuk menunaikan ibadah haji tanpa menelantarkan kewajiban terhadap keluarga. Salah satu syarat istitha'ah yang harus terpenuhi adalah kesehatan.
Baca Juga: 19 Calon Haji Madiun Gagal Berangkat! Diabetes Jadi Penghambat Lulus Tes Kesehatan
Pemeriksaan kesehatan Jemaah dilakukan oleh tim Kesehatan Kabupaten. CJH Kabupaten Ngawi yang masuk dalam list keberangkatan haji tahun 2024 berjumlah 408 jemaah termasuk cadangan.
Dari jumlah tersebut, 348 jemaah telah melakukan pelunasan, 58 jemaah tidak melakukan pelunasan, 5 jemaah tidak memenuhi syarat istithoah dan 8 masih dalam proses.
Amrullah menjelaskan, “Jadi di Ngawi, Insyaallah Jemaah juga sudah banyak yang melunasi termasuk cadangan, dan yang tidak istithoah ada lima. Yang tidak berangkat ada lima, yang masih proses ada delapan,"(1/3/2024).
Ibadah haji, rukun Islam kelima, memerlukan istithoah baik secara fisik maupun finansial. Rangkaian ibadah haji memerlukan kesehatan fisik dan kemampuan finansial, karena biaya ibadah haji tidak sedikit.
