Wafat di Tanah Suci, Kisah Haji Trenggalek yang Tak Kembali Pulang Ke Tanah Air

- 26 Juni 2024, 02:23 WIB
JUTAAN umat IsKabar Duka dari Tanah Suci: Satu Lagi Haji Trenggalek Berpulang setelah Thowaf Ifadlohlam di dunia tengah melaksanakan thawaf di depan ka'bah di dalam Masjidil Haram Kota Mekah Al-Mukarramah Arab Saudi.* Jejep/KC
JUTAAN umat IsKabar Duka dari Tanah Suci: Satu Lagi Haji Trenggalek Berpulang setelah Thowaf Ifadlohlam di dunia tengah melaksanakan thawaf di depan ka'bah di dalam Masjidil Haram Kota Mekah Al-Mukarramah Arab Saudi.* Jejep/KC /


Songgolangit.com – Sebuah kabar duka kembali menyelimuti Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, menyusul berpulangnya seorang jamaah haji asal daerah tersebut di Tanah Suci, Makkah, Arab Saudi. Jamaah haji yang dikonfirmasi bernama Dul Sangit Bin Tukimin (71), wafat tak lama setelah menunaikan ibadah rukun haji Thowaf Ifadloh.

Agus Prayitno, Kasi Pelaksana Haji dan Umrah Kemenag Trenggalek, mengungkapkan kesedihan mendalam atas kejadian ini. "Innaliilahi wainailaihi rojiun. Kabar duka kembali datang dari jamaah Trenggalek. Satu lagi jamaah meninggal dunia saat melaksanakan ibadah haji," ucapnya dengan nada berduka.

Dul Sangit, warga RT 13/RW 04 Dusun Kebon Desa Wonorejo Kecamatan Gandusari, merupakan haji ketiga asal Trenggalek yang meninggal di Tanah Suci. Sebelumnya, dua jamaah lainnya, Muhaji Bin Mardi (68) dan Imam Muhtar Bin Imam Subaweh (60), juga telah berpulang dalam kondisi yang serupa saat menjalankan ibadah haji.

Baca Juga: Pelayanan Medis Arab Saudi di Haji 2024: Operasi Jantung Terbuka Hingga Ambulans Udara!

Menurut informasi yang diperoleh, Dul Sangit memiliki riwayat penyakit lambung dan asma sejak keberangkatannya dari Trenggalek. Kesehatannya mengalami penurunan drastis setelah melaksanakan rangkaian puncak ibadah haji, yang dikenal dengan Armuzna (Arafah, Muzdalifah, Mina).

"Dimungkinkan terlalu capek setelah puncak haji Armuzna, beliau kembali ke hotel langsung melaksanakan rukun haji thowaf ifadloh. Merasa demam diobati dokter kloter, di hari kedua beliau menghembuskan nafas terakhir di dalam kamar hotel," jelas Agus Prayitno.

Sesuai dengan peraturan pemerintah Arab Saudi, jenazah Dul Sangit akan dimakamkan di sana, mengikuti prosedur yang berlaku. Kejadian ini menambah daftar panjang jamaah haji Indonesia yang wafat di Tanah Suci, mengingatkan akan pentingnya persiapan kesehatan yang matang sebelum menjalankan ibadah haji.

Baca Juga: Kontroversi Kuota Haji 2024: Kemenag Abaikan Keputusan Presiden, Jemaah Dirugikan?

Kabar ini menjadi pengingat bagi calon jamaah haji akan pentingnya menjaga kondisi fisik dan kesehatan selama melaksanakan ibadah haji, yang dikenal dengan serangkaian ritual yang memerlukan stamina dan ketahanan fisik yang prima. Kementerian Agama RI terus berupaya memberikan pembekalan dan fasilitas kesehatan terbaik bagi jamaah haji Indonesia untuk mengurangi risiko kejadian serupa di masa mendatang. ***

Editor: Yudhista AP

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah