Network
Songgolangit.com – Dalam rangka mendorong peningkatan kreativitas dan inovasi di kalangan masyarakat serta aparatur sipil negara (ASN), Pemerintah Kabupaten Madiun menggelar Lomba Inovasi dan Teknologi yang diikuti oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk ASN dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setempat.
Kegiatan ini bertujuan untuk menstimulasi terciptanya solusi-solusi kreatif yang dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik dan menghadirkan manfaat nyata bagi kehidupan sehari-hari warga Madiun.
Lomba yang dijadwalkan dimulai sejak awal tahun ini, telah memasuki fase penting dengan periode penerimaan proposal inovasi dan teknologi yang berlangsung hingga pertengahan bulan April. Empat kategori yang disajikan dalam lomba ini mencakup Inovasi Daerah, Inovasi dan Teknologi berbasis Website/Mobile Apps/Android, Inovasi dan Teknologi bidang Ekonomi dan Non-Ekonomi, serta Inovasi dan Teknologi Tingkat Pelajar.
Baca Juga: Madiun Gabung dengan Liga Pemerintahan Terbuka Dunia, Apa Saja Manfaatnya?
Kategori pertama, Inovasi Daerah, secara eksklusif diperuntukkan bagi OPD Kabupaten Madiun, dengan fokus pada peningkatan tata kelola pemerintahan, pelayanan publik, dan bentuk inovasi lain yang sesuai dengan tugas dan kewenangan OPD. Kategori kedua, mengundang ASN dan warga Madiun untuk mengajukan ide-ide baru dalam bentuk software yang dapat diakses via internet atau intranet.
Kategori ketiga, yang juga terbuka bagi ASN dan masyarakat Madiun, menekankan pada ide-ide baru yang dapat memperbaiki tatanan atau aktivitas manusia dalam bidang ekonomi maupun non-ekonomi seperti kesehatan, pendidikan, lingkungan hidup, dan energi. Terakhir, kategori keempat ditujukan bagi para pelajar, dengan harapan dapat menggali potensi dan kreativitas dari generasi muda di Kabupaten Madiun.
Proses lomba akan melibatkan tahapan pembentukan panitia, penerimaan proposal, pembentukan tim juri, presentasi proposal, dan kunjungan lapangan jika diperlukan, sebelum akhirnya memasuki fase pengumuman pemenang yang dijadwalkan pada bulan Juli.
Baca Juga: Lebaran Aman di Madiun, Call Center 112 Jawab Segala Kedaruratan
Para pemenang dari setiap kategori akan diberikan apresiasi berupa uang tunai dengan jumlah yang berbeda-beda serta piagam penghargaan. Untuk kategori I, lima OPD terinovatif akan mendapatkan piagam penghargaan. Sementara itu, untuk kategori II, III, dan IV, juara pertama akan mendapatkan Rp 7.500.000,-, juara kedua Rp 5.000.000,-, dan juara ketiga Rp 2.500.000,-, dengan catatan pajak hadiah akan ditanggung oleh pemenang.
"Kami berharap lomba ini dapat menjadi wadah bagi masyarakat untuk mengembangkan ide dan inovasi yang dapat memberikan kontribusi positif bagi Kabupaten Madiun," ujar salah satu panitia penyelenggara. "Ini adalah kesempatan bagi para inovator untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam menciptakan solusi yang bermanfaat."
