Kembali Bergerak Pasca Lebaran, Truk-Truk Berat Penuhi Jalan Magetan-Ngawi!

- 17 April 2024, 22:47 WIB
Truk tronton gandeng menepi sejenak di ruas provinsi jalan Magetan-Ngawi.
Truk tronton gandeng menepi sejenak di ruas provinsi jalan Magetan-Ngawi. /Hani/RRI/

Songgolangit.com - Pada hari Rabu, 17 April 2024, kepadatan lalu lintas truk di Magetan meningkat signifikan, terutama di ruas jalan provinsi Magetan-Ngawi. Setelah pelarangan berakhir pada hari Selasa (16/4/2024) pukul 08.00 WIB, truk-truk besar mulai mengisi kembali arteri transportasi ini dengan berbagai muatan.

Pada hari Selasa, dominasi truk angkutan kecil seperti pick up dan CDE roda empat berplat lokal AE masih terasa. Namun, sehari berselang, terjadi eskalasi kehadiran kendaraan dengan kapasitas yang lebih besar. Truk jenis CDD (6 ban), fuso, dan tronton, yang beberapa di antaranya berplat luar kota, mulai bermanuver di jalan-jalan Magetan.

Karni, seorang pengemudi tronton, mengungkapkan bahwa ia memulai operasi truknya sejak malam hari. "Berangkat tadi malam dari Kediri ke Ngawi," ujar Karni, menandakan bahwa aktivitas logistik telah kembali berjalan.

Sebaliknya, Bambang, pengemudi truk fuso, mengaku telah mulai bekerja sejak Senin karena muatan yang ia bawa adalah sembako, yang termasuk dalam kategori barang kebutuhan pokok.

Baca Juga: Pembatasan Operasional Truk Selama Lebaran 2024, Inilah Jadwal Pembatasan dan Ruas Tol Terlarang

"Kalau perusahaan saya tetap bisa operasi karena bawa sembako. Saya mulai masuk sejak Senin," tutur Bambang, menunjukkan adanya pengecualian dalam pembatasan lalu lintas untuk beberapa jenis barang.

Dari pantauan Radio Republik Indonesia (RRI) pada jam sibuk pagi, antara pukul 05.00 hingga 07.00, tercatat rata-rata tujuh truk melintas setiap menit dari kedua arah. Angka ini meningkat tajam setelah pukul 08.00, dengan rata-rata dua puluh truk melintas per menit, menunjukkan peningkatan aktivitas transportasi barang.

Muatan yang diangkut para truk ini bervariasi, mulai dari alat pertanian yang terlihat terbuka, ayam, buah-buahan, hingga dump truk yang membawa material bangunan. Tidak ketinggalan, truk box tertutup yang menyimpan barang-barang dagangan lainnya.

Peningkatan ini mencerminkan dinamika perekonomian lokal yang kembali bergeliat pasca-pembatasan. Kegiatan distribusi barang menjadi indikator penting dalam mengukur pemulihan ekonomi pasca kebijakan pembatasan lalu lintas kendaraan berat. ***

Editor: Yudhista AP

Sumber: KBRN Magetan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x